Genset Bahan Bakar [Biogas, Gas Alam, CNG] BG 2500 W

Dengan penambahan alat pencampur bahan bakar (fuel intake mixer), Alat pembangkit listrik ini berbahan bakar hidrogen (H2) dan biometan RNG – suatu gas alam terbarukan ( Renewable Natural Gas), gas alam atau gas bumi, seperti yang dialirkan jaringan gas (jargas ) PGN maupun yang tersedia dalam tabung terkompresi (CNG) dan LNG.

Generator (Genset) Biogas BG 2.5 KVA atau 2500 W berbahan bakar biogas murni ( biomethan)  ini akan merupakan kelengkapan bagi digester dalam mengolah sampah dan aneka bahan organik guna menjadikannya energi listrik.

Genset modifikasi ini sesuai (compatible) untuk digester terkecil 3000 L, digester kapasitas 5000 liter (BD 5000L), menyediakan listrik dengan daya 2500 watt. 

Efektif untuk memanfaatkan biogas hasil fermentasi organik dalam mengolah sampah dan biomassa (aneka bahan organik) menjadi energi listrik. Genset dilengkapi karburator gas ( modifikasi) ini menyediakan listrik dengan daya hingga 2,5 KVA atau 2500 watt. 

Pemenuhan konsumsi bahan bakar, dengan kesetaraan Fuel Gasoline 22 liter utk 8 Jam, adalah 1,5 m3 biogas murni ( biometan RNG)/ jam atau 6 m3 biometan per 4 jam penggunaan terus menerus/ hari.

Penyediaan 12 m3 biometan/ hari dapat diperoleh dari pemurnian gas metan (CH4) suatu Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPAS), atau dari tambang batubara (coal bed methan/ CBM) maupun, dari digester mulai kapasitas Instalasi Bioelektrik BD 5000 L. 

Instalasi BD 5000 L ini menghasilkan biogas murni > 80 % metan (CH4) sebanyak 7.5 – 10 m³/hari yang memiliki daya nyala dan kalori tinggi sebagai bahan kompor guna masak memasak setara dengan 3,45 hingga 4,6 kg LPG, atau bahan bakar gas tersebut dapat menyalakan 1 unit genset 2,500 watt selama 4 jam dengan output power 10 KWH (kilo watt hour).

Guna mendapatkan biogas 7.5 – 10 m³/hari, Instalasi Bioelektrik BD 5000L memerlukan bahan baku isian (bbi) berupa bubur limbah biomassa atau sampah organik ( perbandingan material dan air 1:1) untuk pertama kalinya 5 m³ (setara dengan berat 7 ton) dan, hari selanjutnya 0,25 ton/ hari.

Dengan fermentasi, semua jenis limbah organik ( pertanian, perkebunan termasuk hasil cacahan pelepah kelapa sawit, peternakan berupa kotoran ternak sapi, kotoran ternak kerbau, ayam dan aneka ternak lainnya hingga sampah organik), gulma kebun ( alang-alang, rumput gajah, serasah dan perdu) dan gulma perairan ( eceng gondok, alga, ganggang laut) maupun limbah industri pengolahan hasil pertanian ( limbah cair pabrik kelapa sawit POME, limbah cair pabrik tahu dan sagu),  atau kemudian disebut biomassa, di dalam alat kedap udara yang disebut digester, secara alami akan dihasilkan biogas dan pupuk organik.

Gas, yang kemudian dialirkan kedalam alat pemurnian (purifikasi atau methan purifier)  dari kandungan impurites ( H2S, Amoniak, CO2), akan menjadi murni (CH4> 70 %) yang kemudian dikatagorikan sebagai biometan RNG. Kesetaraan energi biogas tiap 1 m³ setara dengan 0.46 kg LPG = 0.62 liter minyak tanah = 0.80 liter bensin = 3.50 kg kayu bakar.

 Spesifikasi Generator set [ Bahan Bakar Biogas ] BG 2500 W:

• Frekuensi AC (Hz): 50
• Tegangan AC output (V): 220
• Rated AC Output (kVA): 2
• Max AC output (kVA): 2,2
• DC Output: 12V 8.3A-
• Max output power (kW): 4.1 (5.5PS) @ 3 600rpm
• jam operasi terus-menerus (jam): 4 Jam
• Operasi tingkat kebisingan @ 7m (dB (A)): 67
• Tipe: Air-cooled, 4 stroke, OHV, satu silinder
• Pemindahan (cc): 163
• Sistem Pengapian: transistorized Magneto
• Starting system: Recoil
• Dimensi (L x W x H): 590 x 430 x 435mm
• Berat kering (kg): 45

Genset dilengkapi dengan pembangkit hidrogen (HHO) dari bahan baku air demineral ( gas dryer,

PWM )